Sudah waktunya ganti Piston
Suzuki Smash FD110
Setelah sekian lamanya bergumul dengan kesibukan dalam pekerjaan hingga tak cukup waktu untuk menulis dalam blog ini, ada rasa rindu tersimpan untuk menumpahkan segala kegiatan yang saya lakukan bersama tunggangan setia nan tangguh si "Blue Bella" Suzuki Smash lansiran 2003 akhir.
Tidak terasa waktu bergulir sedemikian cepatnya hingga tepat hari ini sudah 21 tahun lamanya saya dan"Bella" bersama dengan segala suka duka yg menyelimutinya, berawal dari keinginan untuk meremajakan dapur pacu si "Bella" yang telah merasa lelah hingga muncul kepulan-kepulan halus asap putih di knalpot NOB1 yg juga terlihat menghitam terpapar bocoran oli dari sil klep dan lemahnya sang ring piston. Namun keinginan tersebut selalu terhalangi oleh kesibukan mencari sesuap nasi dan se ongok intan, hingga begitu lamanya saya paksa untuk tetap melaju meski dengan resiko selalu berkurangnya volume oli di dalam bak mesin.
Foto hanya illustrasi
Tepat di hari minggu,26 Januari 2024 saya bulatkan tekad untuk membedah dapur pacu yg telah puluhan tahun tak pernah tersentuh oleh sentuhan kasih sayang untuk membersihkan kotoran - kotoran dan kerak yg menempel pada dinding klep ruang bakarnya. tapi sebelumnya saya sudah siapkan segala kelengkapan spare part dan alat - alat untuk mendukung eksekusi yang tergolong cukup beresiko ini bagi orang yang belum pernah membongkar blok silinder Suzuki Smash 110.
Bahan utamanya tentu saja Piston set baru dengan merk FIM yang saya beli di olshop oranye di kisaran harga 130 ribuan, juga sil klep rantai keteng ya kalau di total habis kisaran 400 ribuan lah sudah termasuk biaya makan, minum, rokok dan tetek bengek lainnya..hehehhe
Tahap pertama eksekusi tentu harus membuka semua dek sayap kiri kanan agar bagian kop mesin terekspos agar mudah di jangkau, lalu kita buka 2 baut penutup gir noken as yg terhubung dengan rantai tensioner, lalu lepaskan penekan setelan rantai tensioner agar mudah mengularkan noken as nya tanpa perlu membuka 2 baut L pada gir penghubungnya.
Setelah noken as dicopot, selanjutnya kita lepas 4 baut mahkota pada head kop nya lalu kita tarik hinga terlepas, dan setelah itu terlihatlah betapa kotor dan tebalnya kerak sisa dari oli yang terbakar masuk dari sela-sela ring piston dan ternyata sil klep katup buangnya sudah mengeras hingga tak mampu menahan derasnya oli yg menerjang.
Untuk membersihkannya saya kerok menggunakan ujung obeng min karena memang itu saja yang ada soalnya lupa beli sikat kawat, tapi cukup affective lah melepaskan kerasnya kerak-kerak mebandel dibarengi dengan siraman sedikit bensin, begitupun dengan klep buangnya sudah pada berkerak bagaikan batu karang di lautan...setelah itu kita gunakan amplas halus untuk membuatnya makin kinclong..
Mumpung semua sudah terbuka ya sudah sekalian saja lubang klep nya di skir agar kerapatan nya bis alebih optimal, metodenya sih masih manual yaitu dengan bantuan selang kecil seukuran selang bensin lalu di putar putar dengan tangan.
setelah itu lalu bagian liner piston nya kita tarik keluar untuk mengetahui seberapa parahkah kondisinya. tapi syukurlah hanya baret-baret tipis halus jadi saya putuskan tidak saya kolter dulu karena terhambat oleh waktu jadi hanya mengganti piston set ukuran standar saja.
Saat saya cek kondisi ring piston yang lama memang celah ring nya sudah sangat renggang akibat sekian lama tergerus oleh gesekan dinding silinder yang mengakibatkan oli masuk dari sela-selanya,
itulah mengapa timbul asap putih akibat terbakarnya oli yang bercambur dengan bahan bakar.
Lalu kita cek bagian sil klep, kondisinya memang sudah mengeras akibat usia yang cukup lama dua puluh tahunan telah terpapar panasnya ruang bakar dan gesekan batang klep hingga "dia" menyerah sampai oblak ...
Sil klep baru
Cara menggantinya pun cukup mudah, pertama kita lepaskan dulu pis klep nya dengan menekannya dengan kunci busi sampai kuku penguncinya terlepas dari dudukan nya maka otomatis per akan terangkat dari dudukannya, setelah itu sil klep akan terlihat dan bisa di jangkau, dengan sedikit mencongkelnya dengan obeng min kecil sil lama yang rusak tadi pun terlepas, sebelum mengganti dengan sil klep yang baru kita bersihkan bagian-bagian dalam nya dari kerak kotoran yg menempel menggunakan kuas atau sikat gigi bekas sambil kita oleskan bensin secukupnya.
jika dirasa sudah bersih maka pemasangan sil klep baru bisa kita lakukan czranya juga cukup mudah hanya dengan cara memasukkan lubang sil ke batang klep nya setelah sampai pada dudukannya kita tekan dengan kedua jari telunjuk kita, lalu per dan kuku pengunci kita rangkai kembali.
Tidak lupa juga mumpung sudah saya bongkar ini bagian piston sekalian saja kita ganti rantai tansioner nya yang lama dengan yang baru, beli nya juga di online shop seharga kurang lebih 140 na ribu..menurut saya ini barang original, ada sih yang jauh sangat murah namun ragu saja takutnya nanti malah bermasalah setelah di pasang, apalah arti uang 150 an ribu jika bisa di pakai selama 20 taun..hehehe
Rantai tensioner lama pun kita ganti
Begitulah kisah cerita kenekatan saya ini dalam membedah dapur pacunya si "Bella" yang telah menemani saya kurang lebih 21 tahun, Semoga saja pengalaman ini bermanfaat dan menginspirasi teman - teman yang sempat membaca tulisan ini
Akhir kata saya ucapkan terima kasih dan tetaplah aman dalam berkendara......